SATUKALTENG, Palangka Raya – Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengusulkan ratusan formasi CPNS 2024.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalteng, Lisda Arriyana, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima alokasi formasi dari Kemenpan RB. Terdapat sekitar 555 formasi yang terbagi menjadi 457 formasi untuk tenaga teknis dan 98 formasi untuk tenaga kesehatan.
“Formasi yang kami terima sudah diakomodasi oleh pemerintah pusat melalui keputusan Kemenpan RB,” kata Lisda dilansir dari Kalteng Pos, Jumat (16/8/2024).
Pendaftaran CPNS 2024 akan berlangsung dari 19 Agustus hingga 2 September 2024. Informasi lebih lanjut mengenai teknis pendaftaran, jadwal, dan syarat-syarat pendaftaran telah dipublikasikan melalui media sosial resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Lisda menyarankan kepada pemuda-pemudi Kalteng yang memenuhi syarat untuk memanfaatkan kesempatan ini, mengingat rekrutmen CPNS belum dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Ia juga menekankan bahwa seleksi CPNS kali ini dilakukan secara murni tanpa adanya korupsi, kolusi, atau nepotisme, dengan sistem seleksi menggunakan CAT (Computer Assisted Test).
Jadwal seleksi administrasi dimulai pada 20 Agustus dan berlangsung hingga 13 September 2024, sesuai Surat Plt Kepala BKN Nomor 5419/B-KS.04.01/SD/K/2024 yang diterbitkan pada 13 Agustus 2024.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN Palangka Raya, Sigit Ariwibowo, menambahkan bahwa persiapan untuk pengumuman, syarat jabatan, dan usia pendaftar sedang dilakukan. Misalnya, usia maksimal untuk dokter spesialis adalah 40 tahun, sedangkan untuk CPNS umum maksimal 35 tahun.
Pelaksanaan ujian CAT dapat dilakukan di kabupaten/kota atau provinsi masing-masing yang memiliki fasilitas CAT. Namun, ada kemungkinan ujian CAT akan digabung di UPT BKN Palangka Raya, seiring dengan pelaksanaan MTQ Korpri pada November mendatang.
UPT BKN Palangka Raya memiliki fasilitas 50 unit komputer per sesi, dengan 5 unit cadangan. Jika pendaftar banyak, lokasi ujian mandiri akan didirikan untuk mengakomodasi kebutuhan. Proses seleksi SKD diperkirakan berlangsung selama 30 hari dari Oktober hingga November 2024.
“Ujian kini menggunakan sistem operasi khusus yang dibuat oleh BKN pusat untuk meminimalkan potensi kecurangan,” pungkasnya.