SATUKALTENG – Litbang Kaltengpedia merilis hasil survei terbaru mengenai popularitas dan elektabilitas kandidat kuat Pilkada Kalimantan Tengah. Survei ini dilakukan periode 1 – 31 Juli 2024 untuk memahami preferensi pemilih di provinsi tersebut menjelang pemilihan kepala daerah yang akan datang. Berikut adalah hasil survei yang menunjukkan popularitas dan elektabilitas para kandidat:
Metodologi Survei
Survei ini menggunakan metodologi yang komprehensif untuk memastikan hasil yang representatif dan akurat (periode 1 – 31 Juli 2024):
1. Populasi Target: Warga Kalimantan Tengah usia 17 tahun ke atas yang memiliki hak pilih.
2. Jumlah Sampel: 800 sampel
3. Metode Sampling: Multistage random sampling dengan proporsi yang representatif.
4. Toleransi Kesalahan: ±5.5%.
5. Tingkat Kepercayaan: 80%.
Metode Pengumpulan Data: Wawancara tatap muka dan online melalui video call WhatsApp.
Simulasi 1
Top of Mind: Siapa Nama yang paling anda kenal antara nama nama ini apabila maju sebagai Calon Gubernur / Wakil Gubernur Kalteng ?
H. Nadalsyah – 25.5%
Supian Hadi – 22.3%
H. Agustiar Sabran -16.7%
H. Abdul Razak – 11.4%
Edy Pratowo – 8.9%
Sigit K Yunianto – 5.6%
Perdie M Yoseph – 4.7%
Willy M Yoseph – 4.1%
Habib Said – 2.8
TIDAK JAWAB – 10.1%
H. Nadalsyah dan Supian Hadi muncul sebagai dua kandidat dengan popularitas tertinggi, masing-masing mendapatkan 24.5% dan 22.3% dukungan responden. Kedua tokoh ini memiliki rekam jejak yang kuat dan dikenal luas oleh masyarakat Kalimantan Tengah, sehingga tidak mengherankan jika mereka berada di posisi teratas. Agustiar Sabran berada di posisi ketiga dengan 16.7%, menunjukkan bahwa ia juga memiliki basis pendukung yang signifikan. Sementara itu, Abdul Razak dan Edy Pratowo mendapatkan masing-masing 11.4% dan 8.9%, mencerminkan popularitas yang cukup baik di kalangan pemilih.
Sigit K. Yunianto, Perdie M. Yoseph, dan Willy M. Yoseph masing-masing memperoleh 5.6%, 4.7%, dan 4.1%, yang menunjukkan bahwa mereka dikenal namun belum sepopuler kandidat lainnya. Habib Said berada di posisi terakhir dengan 2.8%, namun tetap memiliki peluang untuk meningkatkan popularitasnya menjelang Pilkada. Sebanyak 10.1% responden memilih untuk tidak menjawab, menunjukkan adanya ketidakpastian atau kurangnya informasi mengenai kandidat-kandidat yang disebutkan.
Simulasi 2
Menggunakan metode semi online melalui Video Call, dengan pertanyaan: “Seandainya Pilkada Kalteng Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng dilaksanakan hari ini dan diikuti oleh 5 tokoh ini, siapa yang akan Anda pilih untuk 5 tahun yang akan datang?”
Hasil Survei Litbang Kaltengpedia:
1. H. Nadalsyah – 27%
2. Supian Hadi – 23%
3. H. Agustiar Sabran – 18%
4. H. Abdul Razak – 15%
5. Willy M Yospeh – 10%
6. Tidak Menjawab – 13.5%
Analisis Hasil Survei 5 Nama :
1. H. Nadalsyah (27%) – H. Nadalsyah menempati posisi teratas dengan 27% suara, menunjukkan dukungan yang signifikan dari responden. Kepemimpinan dan pengalaman Nadalsyah di Kalimantan Tengah tampaknya memberikan dampak positif yang kuat di mata pemilih. Dukungan ini mungkin juga dipengaruhi oleh program-program yang telah berhasil dijalankan sebelumnya dan popularitasnya di kalangan masyarakat.
2. Supian Hadi (23%) – Di posisi kedua, Supian Hadi mengumpulkan 23% suara. Selisih yang relatif kecil dengan Nadalsyah menunjukkan bahwa Supian Hadi memiliki basis pendukung yang kuat. Faktor ini mungkin mencerminkan kepuasan masyarakat terhadap rekam jejak Supian Hadi dalam bidang politik dan kepemimpinannya sebelumnya.
3. H. Agustiar Sabran (18%) – H. Agustiar Sabran berada di posisi ktiga dengan 18% suara. Meskipun menduduki peringkat ketiga, Agustiar Sabran masih memiliki basis pendukung yang signifikan, terutama di kalangan komunitas yang memiliki kedekatan dengan nilai-nilai tradisional dan kemasyarakatan yang diusungnya.
4. H. Abdul Razak (15%) – H. Abdul Razak meraih 18% suara, menempatkannya di posisi keempat. Abdul Razak dikenal sebagai tokoh yang berpengalaman dan dihormati, meskipun dukungannya masih lebih rendah dibandingkan dua kandidat teratas. Dukungan ini kemungkinan berasal dari pemilih yang mengapresiasi pendekatan Abdul Razak yang lebih moderat dan berpengalaman dalam pemerintahan.
5. Willy M Yospeh (10%) – Willy M Yospeh berada di posisi terakhir dengan 10% suara. Meskipun berada di urutan terbawah, Yospeh tetap menunjukkan kehadiran yang cukup kuat di antara para pemilih. Ini mungkin mencerminkan dukungan dari segmen tertentu dalam masyarakat yang mengapresiasi visi dan misi yang dibawanya.6
6. Tidak Menjawab (13.5%) – Sebanyak 13.5% responden memilih untuk tidak menjawab. Angka ini cukup signifikan, menunjukkan adanya keraguan atau ketidakpastian di kalangan pemilih mengenai pilihan mereka. Ini bisa menjadi tantangan bagi semua kandidat, karena masih ada segmen pemilih yang belum yakin atau belum menentukan pilihan.
Hasil survei ini menunjukkan bahwa H. Nadalsyah saat ini memimpin untuk periode 1 – 31 Juli 2024 dalam preferensi pemilih di Kalimantan Tengah, tetapi persaingan masih terbuka lebar, terutama dengan Supian Hadi yang mengikuti dengan ketat. Dukungan terhadap tokoh-tokoh lain juga cukup kuat, menandakan bahwa kampanye dan strategi yang efektif bisa mengubah peta persaingan menjelang Pilkada Kalteng.